Ketika Hujan

 Kita akan bertemu ketika hujan. Bersanding dalam terpaan air dan khayal. Kita biarkan serdadu Tuhan menghujami tanah. Kita nikmati suaranya, kita resapi dinginnya.

Kita akan bertemu ketika hujan. Kamu tergelak, aku tertawan. Larut dalam segala celotehmu yang tidak pernah habis terbakar. Hujan masih berderai-derai di luar ketika aku memandangmu dengan seksama. Hingga aku hapal desismu untuk mengusir dingin hawa.

Kita akan bertemu ketika hujan. Dalam balutan baju hangat dan secangkir kopi kesukaan. Uapnya menyentuh ujung hidungmu pelan-pelan, aku masih memperhatikan.

Kita akan bertemu ketika hujan. Lalu akan kita mainkan perahu kertas seperti anak-anak kecil itu. Beradu cepat dan tangguh. Aku tidak mau kalah, kamu keras kepala. Angkuh, bilang bahwa kapalmu yang paling juara.

Kita akan bertemu ketika hujan. Bersabar menunggu redanya.

Hingga pelangi muncul dan kita nikmati berdua.

Cilegon, 27-03-2022